INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kotawaringin Timur (Kotim) M Abadi meminta dengan tegas kepada manajemen PT Mentaya Sawit Mas (MSM) untuk tidak mengingkari janjinya lagi dalam upaya membangun kebun plasma 20 persen kepada lima desa di Kecamatan Mentaya Hulu.
“Kami menyambut baik kesepakatan oleh pihak desa dan perusahaan bahwa akan mulai membangun kebun plasma mulai bulan Desember mendatang. Namun dengan tegas saya meminta jangan ada lagi janji palsu atau perusahaan mengingkari masyarakat lagi seperti yang sudah-sudah,” kata Abadi. Sabtu, 12 November 2022.
Menurutnya, kesepakatan antar pihak desa dan perusahaan terhadap uang tunggu atau dana talangan dengan nomimal yang diberikan yakni 300 ribu Rupiah per hektare sudah tepat sehingga dirinya sangat mengharapkan manajemen perusahaan tidak ingkar janji.
Sebelumnya, Desa Baampah, Desa Kawan Batu, Desa Penda Durian, Desa Tanjung Bantur dan Desa Pahirangan berencana akan melakukan aksi demonstrasi ke PT MSM pada Senin, 14 November mendatang.
Namun kesepakatan itu dianulir lantaran pihak PT MSM dan Pemerintah Kabupaten menyepakati tawaran yang diberikan. Sehingga rencana aksi demonstrasi itu dianulir.
Editor: Andrian