INTIMNEWS, PANGKALAN BUN – Inovasi dan terobosan-terobosan dalam percepatan pembangunan insfrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Program Konsorsium dan Konsorsium Gaya Baru, mendapat apresiasi dan perhatian Pemerintah Pusat.
Kepala Dinas PUPR Kobar Junni Gultom menyampaikan bahwa Pemkab Kotawaringin Barat (Kobar) menjadi salah satu kabupaten terbaik paling inovatif tingkat nasional, penghargaan waktu itu diterima oleh Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dengan upaya tersebut, Kabupaten Kotawaringin Barat dinobatkan menjadi salah satu penerima penghargaan Kabupaten Sangat Inovatif dari Kepala Litbang Inovasi Daerah BPP Kemendagri pada tahun 2020 lalu. Serta pada tahun 2021, Kobar mendapat apresiasi berupa suntikan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 13 Milyar rupiah.
Juni Gultom menjelaskan, bahwa program konsorsium dengan pihak perusahaan saat ini telah memasuki jilid ke empat. Pada program ini pemerintah daerah bertugas menyusun rancangan pembangunan, sementara perusahaan melalui anggaran CSR bertugas sebagai pelaksana di lapangan.
Bahkan dalam waktu dekat, Dinas PUPR Kabupaten Lamandau akan bertandang ke PUPR Kobar mempelajari program inovasi tersebut. Tentunya program ini akan terus digenjot dan dikembangkan untuk kemajuan infrastruktur Kobar.
“Kita patut bersyukur, salah satu dari sekian inovasi, dua dari PUPR yaitu konsorsium dengan perusahaan dan konsorsium gaya baru,” kata Juni Gultom, Selasa, 9 Februari 2021.
Sementara untuk Konsorsium Gaya Baru, pemerintah daerah bekerjasama dengan para pelaku usaha membuka akses jalan bagi masyarakat.
“Konsorsium gaya baru yang melibatkan para pelaku – pelaku usaha kecil seperti yang di Kumpai Batu Atas ke Sebuai. Ini mendapat apresiasi dari nasional. Kita sekarang mendapatkan anggaran Rp 13 milyar DAK, untuk meningkatkan jalan yang kita buka dan ini sudah kontrak,” jelasnya. (yus)