INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Pandemi Covid-19 yang masih belum berkahir secara tidak langsung memberikan hambatan dalam menjalankan bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah. Hal itu membuat Yayasan Abdul Rasyid Foundation, melalui platform Klinik Bisnis menyelenggarakan bimbingan kelas klinik bisnis, Rabu (24/3/2021).
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai rangkaian bagi para pelaku UMKM dalam menghadapi tantangan pasca pandemi.
CEO Klinik Bisnis Monica Putri Rasyid menyebutkan, hadirnya kelas klinik bisnis diharapkan mampu menciptakan sahabat umkm yang tangguh dan mandiri dalam menjalankan usahanya. “Kita tidak pernah tahu, bagaimana persoalan lain yang hadir di kemudian hari, maka kita harus mempersiapkan segala sesuatunya sejak dini,” tegas Alumni Bone University itu.
Dengan penuh semangat, perempuan kelahiran Banjarmasin itu menyampaikan harapan agar kelas bisnis mampu menjawab kegelisahan UMKM terhadap persoalan yang mereka alami, khususnya di tengah pandemi.
“Dalam kelas ini, ada mentor yang profesional dibidangnya, sehingga saya harap sobat UMKM yang mengikuti dapat mengambil pembelajaran dan mengaplikasikannya dengan baik,” katanya.
Sementara itu, sekretaris Klinik Bisnis Revorlin Telaumbauna menuturkan kelas bisnis yang pertama ini disambut dengan antusias yang sangat baik.
“Banyak sekali peserta dari luar yang mendaftar, di luar daripada mitra kami, mereka mengikuti dengan penuh antusias, apalagi kami menghadirkan founder dari PAPA Group Bintang Priyambodo,” ujar Revorlin yang juga dosen Fisip UPR.
Revorlin menyampaikan kehadiran Bintang Priyambodo sebagai pengusaha nasional yang bergelut dengan banyak mitra dikesehariannya, memberikan pemahaman dan ilmu baru, khususnya dalam bidang peningkatan omset umkm.
“Pemateri menjelaskan berbagai rangkaian tahapan yang diperlukan dalam memulai usaha, termasuk pentingnya melihat peluang yang ada,” ucap alumni UGM itu.
Dalam pelatihan yang berlangsung, Bintang Priyambodo memaparkan bagaimana usaha yang ia geluti mampu membangun enam brand baru meskipun berada di tengah pandemi. Ia juga menjelaskan tips dan trik bagi pengusaha dalam membaca peluang yang ada. (*)