
INTIMNEWS.COM – KPU Kota Palangka Raya bersiap melaksanakan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih menjelang Pilkada serentak. Diawali dengan Gerakan Klik Serentak (GKS) pada hari ini Rabu (15/7), guna memastikan setiap pemilih telah terdaftar sebagai pemilih. Gerakan klik serenta ini dimulai pada pukul 10.00 WIB.
Ketua KPU Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah, menerangkan Gerakan Klik Serentak di lapangan dipandu Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang hari ini juga mulai melakukan pencoklitan. “Para pemilih bisa mengklik melalui situs https://lindungihakpilihmu.kpu.go.id, dan bisa dibantu oleh petugas PPDP yang melakukan pencoklitan,” ungkap Ngismatul Choiriyah.
Ngismatul Chotiyah mengatakan selain gerakan klik serentak, tanggal 15 Juli 2020 juga dilakukan pencoklitan oleh PPDP. Langkah pertama adalah melakukan PPDP melakukan koordinasi dengan RT masing-masing.
Usai Klik serentak, kemudian dilaksanakan Coklit pada 18 Juli mendatang kepada sampel coklit. KPU Kota Palangka Raya, telah menentukan sampel coklit, mulai dari kalangan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), tokoh agama, hingga tokoh masyarakat.
“Ada beberapa orang sampel yang merupakan tokoh di Kota Palangka Raya, misalnya Gubernur, Walikota, Ketua DPRD dan lainnya. Nanti petugas akan mendatangi mereka,” terangnya.
Saat bertugas, Ngismatul Choiriyah mengatakan, tiap PPDP dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD), diantaranya masker, sarung tangan, face hield dan lainnya, untuk mencegah penularan Covid-19. “Semua petugas dilengkapi APD, demi kenyamanan dan kesehatan bersama,” tandasnya.
Selain itu PPDP juga sebelumnya dilakukan rapid test untuk memastikan para petugas bebas dari Covid-19. “Ini untuk memastikan kesehatan yang bersangkutan, sehingga tidak ada stigma bahwa petugas berisiko menularkan virus,” tutupnya.(din)