INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Di balik gemerlap modernisasi yang kian melanda, tersembunyi sebuah harta karun berharga yang mungkin tak banyak diketahui oleh generasi muda masa kini. Harta karun itu adalah Heritage C. Willem di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat.
Tempat ini bukan sekadar area bersejarah, melainkan saksi bisu dari berbagai peristiwa penting yang terjadi di wilayah ini. Oleh karena itu, Danlanud Iskandar, Letkol Pnb David Moningka, mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih mengenal, menjaga, dan menghargai situs bersejarah ini.
Dalam acara Coffee Morning yang diadakan bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kotawaringin Barat pada Rabu (4/9), Letkol Pnb David Moningka menekankan pentingnya Heritage C. Willem sebagai salah satu situs heritage yang harus dilestarikan. “Di sinilah sejarah kita tercipta, dan dari sini pula kita harus belajar dan tumbuh menjadi bangsa yang lebih kuat. Generasi muda harus paham betul bahwa mereka memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga warisan ini,” tegasnya.
Heritage C. Willem bukan sekadar tempat yang dipenuhi dengan kisah-kisah masa lalu. Di balik dinding-dinding tua dan area yang terawat ini, tersimpan cerita yang mencerminkan keberanian dan kegigihan pendahulu kita. Salah satu peristiwa yang diangkat oleh Letkol Pnb David Moningka adalah sejarah penerjunan pertama di Desa Sambi, yang dilakukan oleh seorang Dayak asli. Ini bukan hanya cerita tentang penerjunan, melainkan juga tentang kebanggaan bahwa tanah Kotawaringin Barat telah melahirkan sosok-sosok luar biasa yang berperan penting dalam sejarah.
“Generasi muda kita perlu mengenali tokoh-tokoh hebat dari daerah ini, sehingga mereka bisa menjadikannya sebagai teladan dalam berkontribusi bagi bangsa,” ungkap Letkol Pnb David Moningka, Rabu (4/9).
Tak hanya warga lokal, Heritage C. Willem juga telah menarik perhatian wisatawan mancanegara. Turis-turis dari berbagai negara datang untuk menyaksikan dan mempelajari lebih dalam tentang sejarah dan budaya yang tertanam kuat di situs ini. “Hal ini menunjukkan betapa tingginya nilai sejarah dan budaya yang kita miliki. Tugas kita sekarang adalah menjaga dan mempromosikan kekayaan ini agar lebih dikenal luas, baik di dalam maupun luar negeri,” tambahnya.
Acara Coffee Morning tersebut berlangsung penuh dengan diskusi mendalam, di mana para wartawan turut memberikan masukan dan bertanya tentang langkah-langkah strategis dalam mempromosikan situs bersejarah ini ke depannya. Dalam kesempatan itu, Letkol Pnb David Moningka juga menekankan pentingnya peran media dalam menyebarluaskan informasi tentang Heritage C. Willem. “Ini bukan hanya tugas pemerintah atau lembaga militer, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk media, untuk turut serta dalam menjaga warisan sejarah kita,” tegasnya.
Menjelang akhir acara, Letkol Pnb David Moningka menyampaikan pesan penuh semangat bahwa setiap upaya, sekecil apapun, dalam melestarikan dan mempromosikan sejarah akan memberikan dampak besar bagi masa depan. Heritage C. Willem Lanud Iskandar harus menjadi simbol kebanggaan dan sumber inspirasi, terutama bagi generasi muda yang diharapkan dapat melanjutkan estafet perjuangan para pendahulu dengan penuh integritas dan semangat kebangsaan.
Dengan demikian, situs bersejarah ini bukan hanya sekadar tempat, melainkan juga identitas dan kebanggaan yang harus dipertahankan oleh masyarakat Kotawaringin Barat dan sekitarnya. Sejarah bukan hanya masa lalu, tetapi fondasi masa depan yang harus kita bangun bersama.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit