INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Momentum bulan suci Ramadan 1442 H yang jatuh pada 13 April 2021 mendatang nampaknya tanpa pasar ramadan lagi. Sama seperti tahun sebelumnya dikarenakan pandemi Covid-19 yang masih melanda.
Bupati Kotawaringin Timu (Kotim), Halikinnor mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya bersama instansi terkait masih melakukan pengkajian terkait pasar ramadhan.
“Tahun ini pasar Ramadan masih kita kaji karena kita khawatir kalau diadakan pasar Ramadan akan terjadi klaster baru. Sementara saat ini penjualan sudah bisa dengan sistem online,” ungkap Halikin, Selasa 30 Maret 2021.
Dirinya mengakui bukan berarti tidak menginginkan pasar tahunan tersebut tidak ada. Namun karena kondisi saat ini pemerintah masih berjibaku dengan penanganan Covid-19.
“Sehingga hal itulah yang saat ini kota pertimbangkan. Saat ini penjualan bisa melalui platfrom online sehingga masyarakat juga masih mudah melakukan transaksi jual beli,” tutupnya. (*)
