INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik dan menjaga kebersihan lingkungan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kini menyediakan layanan sedot tinja gratis untuk masyarakat.
Fasilitas ini bertujuan untuk membantu pengelolaan limbah tinja secara aman dan sehat, khususnya bagi warga yang tinggal di wilayah dengan sistem septic tank komunal maupun individu.
Kepala Dinas PUPR Kobar, Muhammad Hasyim Muallim, menjelaskan bahwa layanan sedot tinja ini menggunakan satu unit kendaraan operasional yang diadakan pada tahun anggaran 2024.
“Sesuai arahan Pak Pj Bupati, kami berkomitmen meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Tahun ini, kami menyediakan kendaraan operasional khusus untuk sedot tinja demi mendukung program Instalasi Pengelolaan Limbah Tinja (IPLT) di wilayah ini,” ungkap Hasyim, Minggu (27/10).
Proses penyedotan tinja diawali dengan kendaraan khusus ini yang akan datang ke lokasi septic tank milik warga. Setelah disedot, limbah tinja tersebut akan dibawa ke IPLT yang berlokasi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Pasir Panjang. Di sana, limbah akan melalui proses pengolahan agar tidak mencemari lingkungan.
“Kami sediakan layanan ini tanpa dipungut biaya, sebagai bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan. Khususnya bagi warga yang tinggal di bantaran sungai, fasilitas ini bisa mencegah pencemaran air akibat pembuangan tinja langsung ke sungai,” jelas Hasyim lebih lanjut.
Menurut Hasyim, penyedotan tinja secara berkala sangat penting untuk menjaga kebersihan lingkungan serta mencegah pencemaran air tanah. Tinja yang dikelola dengan baik juga memastikan bahwa septic tank berfungsi optimal, sehingga tidak mengganggu kesehatan masyarakat.
“Dengan adanya layanan ini, warga yang bingung ke mana harus melakukan sedot tinja kini bisa langsung menghubungi kantor Dinas PUPR Kobar,” tambahnya.
Hasyim juga mengingatkan bahwa pembuangan lumpur tinja ke sungai bisa merusak ekosistem dan menimbulkan dampak buruk jangka panjang bagi lingkungan.
“Kami harap masyarakat bisa memanfaatkan layanan ini demi kesehatan bersama dan menjaga lingkungan tetap bersih,” tutupnya.
Penulis : Yusro.
Editor : Maulana Kawit