INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Gelaran vaksinasi gratis yang bertajuk ‘Saya Sudah Divaksin bersama Mukhtarudin’ dilaksanakan di dua tempat, Istana Kuning dan Global Futsal di jalan Ahmad Wongso, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, dilaksanakan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Kotawaringin Barat (Kobar).
Sebanyak 1000 dosis yang terbagi di dua tempat, 500 dosis di Istana Kuning dan 500 dosis di Global Futsal disuntikan, untuk vaksinasi pertama kurang lebih 1000 dosis kemudian dilanjutkan 28 hari kedepan vaksinasi kedua juga dengan jumlahnya yang sama.
Dalam vaksinasi ini warga terlihat sangat antusias mengikuti vaksinasi yang digelar oleh DPD Golkar Kotawaringin Barat (Kobar), Sabtu 2 Oktober 2021.
Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah mengatakan, bahwa terdapat 25 ribu dosis vaksin yang didatangkan langsung untuk disalurkan kepada masyarakat yang ada di Kobar.
Hari ini ada 1000 dosis yang terbagi di dua tempat yakni di Istana Kuning sebanyak 500 dosis dan 500 dosis lainya di Global Futsal, ” Alhamdulillah menjelang HUT Kobar ke 62 ini DPD Golkar Kobar bisa geratiskan 1000 dosis buat warga,” ujarnya.
Sebelumnya, Nurhidayah juga menyampaikan terimakasih kepada ketua umum Partai Golkar Airlangga Hertanto yang sudah mengalokasikan sebanyak 25 ribu dosis vaksin, dan ini adalah rekor terbesar untuk kabupaten yang ada di Kalteng.
Dan total untuk keseluruhan untuk Kalimantan Tengah (Kalteng) ada sekitar 33 ribu dosis vaksin yang terbagi di dua Kabupaten yakni Kotawaringin Barat dan Katingan, terang Nurhidayah didampingi Ayahanda H M Ruslan AS yang juga ketua DPD Golkar Kalteng.
Gelar Vaksin ini juga akan dilaksanakan lagi pada tanggal 6 Oktober 2021 dalam rangka HUT Kobar ke 62 akan dilaksanakan vaksinasi serentak di enam Kecamatan yang ada di Kotawaringin Barat.
Lanjut Nurhidayah, sasaran kita tidak lain adalah masyarakat yang merupakan ujung tombak Kabupaten, yakni masyarakat pedesaan, apalagi di desa masih banyak masyarakat yang belum tervaksin.
Alokasi Vaksin ini sendiri cakupan Nasional dan kita juga bersyukur dan berterima kasih dengan Mukhtarudin yang duduk di DPR RI, mereka juga bermitra dengan kementerian kesehatan.
“Alokasi ini juga mereka sampaikan kalau misalkan 25 ribu dosis vaksin ini sudah habis, maka Mukhtarudin akan mengusulkan lagi alokasi yang dibutuhkan bisa terpenuhi lagi,” terang Nurhidayah. (Yusro)
