INTIMNEWS.COM – Penganiayaan yang menimpa L (5) di Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim) mendapatkan reaksi dari Forum Pemuda Dayak (Fordayak) setempat.
Melaui sekretarisnya, Wartati Sri Wahyuni, Fordayak Kotim mengecam keras tindakan orang tua yang tega menganiaya anak kandungnya sendiri seperti yang telah menimpa L di Sampit.
“Orang tua yang seharusnya menjadi malaikat pelindung bagi anak-anaknya, justru tega dan dengan kejinya sampai hati menganiaya dan menelantarkan anaknya sendiri,” katanya kepada Intimnews.com dalam rilisnya 23 Agustus 2020.
Wartati mengatakan bahwa Fordayak akan mengawal kasus tersebut hingga tuntas. “Disini kami DPD Fordayak Kotim akan terus memantau keadaan korban hingga luka-lukanya sembuh dan sampai orang tuanya tertangkap oleh pihak kepolisian,” tegasnya.
Wartati menjelaskan bahwa pihaknya pecaya kepada pihak kepolisian bisa mengungkap kasus tersebut hingga tuntas. “Kita percaya penuh atas kinerja hebat pihak kepolisian dalam menumpas pelaku kejahatan,” jelasnya.
Hartati juga berharap agar kedua pelaku mendapatkan sanksi adat sesuai dengan perbuatan yang mereka lakukan. “Karna dari leluhur kita hidup di tanah yang beradat segala tindakan haruslah beradat,” tutup Wartati.(Adrianus)