INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Festival Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) ke-17 Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) resmi ditutup di Stadion HM Sanusi Pulang Pisau pada Rabu malam, 3 Juli 2024. Festival ini berlangsung dari 29 Juni hingga 3 Juli 2024.
Dalam acara penutupan, Penjabat Bupati Pulang Pisau, Hj Nunu Andriani, menegaskan bahwa Pesparawi harus menjadi ajang silaturahmi yang meningkatkan kedalaman spiritual melalui alunan melodi dan harmoni musik Gereja.
“Acara ini menjadi ajang yang sangat berharga untuk memupuk dan menampilkan bakat musik, khususnya di kalangan pemuda umat Kristiani di Kalimantan Tengah,” ujar Hj Nunu Andriani saat menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Kalimantan Tengah.
Hj Nunu menyampaikan beberapa hal penting dalam sambutannya, yakni penyelenggaraan Pesparawi mengedepankan semangat kompetisi yang sehat dan transparan. Lebih lanjut, ia mengakui bahwa seluruh peserta lomba, melalui lagu-lagu gereja dan penampilan musiknya, telah memberikan sumbangan yang terpuji bagi kemuliaan Tuhan dan kasih bagi sesama umat beriman di Kalimantan Tengah. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas komitmen dan dedikasi yang ditunjukkan oleh seluruh panitia, peserta, dan pengurus yang terlibat dalam acara tersebut. Pada akhirnya, ia menegaskan bahwa Pesparawi ke-17 di Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah ini telah berhasil menunjukkan kerukunan dan persatuan antarumat beragama di daerah tersebut.
Nunu menyampaikan, setelah Rapat Kerja LPPD, telah ditetapkan Kabupaten Sukamara sebagai tuan rumah berikutnya. Ia menghimbau Pemerintah Kabupaten Sukamara untuk segera melakukan segala persiapan yang diperlukan agar amanah tersebut dapat terlaksana dengan baik, seperti yang telah dilaksanakan di Pulang Pisau hari ini.
Selain itu, perlu dicatat bahwa Kota Palangka Raya berhasil menjadi Juara Umum Pesparawi ke-17.
Penulis: Redha
Editor: Andrian