INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Dalam upaya menjaga keselamatan warga dari ancaman pohon tumbang, DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mendesak adanya perawatan rutin dan pemeliharaan pohon yang lebih terorganisir. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Sementara DPRD Kobar, H. Arif Asrofi, yang menegaskan pentingnya peran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai leading sector dalam menangani masalah ini.
“Aspek keselamatan warga harus menjadi prioritas. Pohon-pohon yang sudah tua atau berpotensi tumbang dapat menimbulkan bahaya, tidak hanya bagi warga tetapi juga properti seperti rumah dan kendaraan. Kami berharap DLH segera melakukan tindakan preventif,” ujar Arif Asrofi dalam keterangannya, Rabu (11/9/2024).
Kekhawatiran tersebut semakin meningkat setelah kejadian yang menimpa dua orang warga yang terluka serius akibat tertimpa pohon tumbang. Insiden tersebut juga merusak satu unit mobil. Menurut Arif Asrofi, kejadian seperti ini seharusnya dapat dicegah melalui pemeliharaan pohon yang rutin.
“Ini bukan kali pertama pohon tumbang menyebabkan kecelakaan. Kita harus mengambil pelajaran dari insiden tersebut. Apalagi pohon-pohon yang sudah tua, rawan tumbang, dan berpotensi besar menimbulkan kerugian lebih besar di masa mendatang. Oleh karena itu, kami meminta agar DLH segera mengambil langkah-langkah konkret,” tegasnya.
Namun, hingga saat ini, besarnya anggaran yang diperlukan untuk pemeliharaan dan perawatan pohon tersebut masih belum diketahui secara pasti. Arif Asrofi mengungkapkan, DPRD belum mendapatkan detail berapa anggaran yang dibutuhkan oleh DLH untuk menangani masalah ini, tetapi yang pasti, perencanaan anggaran harus segera dilakukan agar tidak terjadi lagi korban akibat kelalaian dalam pemeliharaan.
“Sekarang yang paling penting adalah keselamatan warga. Jangan sampai kita menunggu kejadian serupa atau lebih buruk lagi baru bertindak. Kami dari DPRD berharap DLH segera menghitung anggaran yang diperlukan untuk pemeliharaan ini, agar langkah pencegahan bisa segera dilakukan,” tambah Arif Asrofi.
Selain itu, ia juga meminta warga untuk melaporkan pohon-pohon yang dianggap membahayakan lingkungan sekitar mereka. “Kami juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam mengawasi lingkungan sekitar. Jika ada pohon yang terlihat sudah tua dan berpotensi tumbang, segera laporkan ke pihak berwenang agar dapat ditindaklanjuti,” ucapnya.
DLH sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait permintaan DPRD ini, namun pihaknya diharapkan segera menyusun rencana perawatan pohon, termasuk pemetaan pohon-pohon yang rawan tumbang di beberapa wilayah Kobar, terutama di area pemukiman padat penduduk dan jalur-jalur lalu lintas utama.
Pemeliharaan pohon, menurutnya, memerlukan perencanaan yang matang, mulai dari identifikasi jenis pohon yang berisiko, penebangan pohon tua, hingga penanaman kembali pohon-pohon baru yang lebih aman dan berkelanjutan. Ke depan, DPRD berharap adanya sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk menjaga keamanan lingkungan demi kesejahteraan bersama.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan insiden serupa yang membahayakan nyawa warga dapat diminimalisir, dan lingkungan yang aman dan nyaman dapat terwujud di Kotawaringin Barat.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit