INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Salah satu program yang tentunya menjadi perhatian di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) beberapa waktu yang lalu diantaranya adalah rencana pembangunan rel kereta api yang menghubungkan Purukcahu, Kabupaten Murung Raya dan Batanjung, Kabupaten Kapuas.
Terkait dengan hal tersebut anggota DPRD Provinsi Kalteng dari fraksi partai Nasdem, Henry M. Yoseph, menilai bahwa kereta api merupakan salah satu moda tranportasi yang efisien di masa yang akan datang.
“Kalau untuk saat ini tentunya kalau untuk digunakan sebagai moda transportasi tentunya jumlah penumpang akan sedikit. Namun kalau digunakan untuk distribusi sumber daya alam saya kira itu bisa digunakan,” ucap Wakil Ketua komisi II DPRD Provinsi Kalteng tersebut, Senin 12 Juli 2021.
Dia menilai bahwa dengan adanya pembangunan rel kereta api, berbagai hasil SDA seperti batu bara, CPO, dan lainnya dapat didistribusikan dengan kereta api. Hal tersebut tentunya dapat dilakukan asalkan ada kebijakan dari stakeholder terkait nantinya, agar setiap distribusi menggunakan kereta api.
Selain itu lanjut Henry, dengan adanya rel kereta api juga akan mengurangi resiko terjadinya kerusakan jalan. Pasalnya jalan yang digunakan untuk pendistribusian hasil sumber daya alam saat ini akan lebih terawat, karena hanya akan dilewati oleh angkutan jalan lainnya.
Selain itu ucap mantan Ketua DPRD Mura ini, pembangunan kereta api di Kalteng diharapkan menjadi catatan penting bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) khususnya Gubernur, selaku pengambil keputusan dan kebijakan, dalam rangka mendukung pertumbuhan perekonomian di Kalteng.
“Siapapun Gubernurnya, wacana pembangunan kereta api tetap harus dilanjutkan dalam rangka mendukung pertumbuhan perekonomian Kalteng,” lanjut Henry.
Oleh karena itu, pihaknya mendorong serta mendukung agar rencana pembangunan kereta api dilanjutkan, karena bukan hanya saat ini, tapi bagaimana kedepannya dampak positif dari keberadaan kereta api di Bumi Tambun Bungai bisa dirasakan oleh Pemerintah dan masyarakat, melalui pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Selain itu dia menyarankan agar pembangunan rel kereta api dimulai saja, walaupun hanya beberapa kilo meter menghubungkan beberapa daerah khususnya di Provinsi Kalteng.
“Bangun saja rel kereta api secara bertahap, misalnya hanya menghubung satu dan dua kabupaten, yang penting sudah dimulai dari saat ini. Nanti dilanjutkan secara bertahap melintasi antara kabupaten hingga provinsi,” tutupnya.