INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Debat publik pertama untuk pasangan calon (paslon) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) 2024 digelar dengan meriah pada Selasa, 5 November 2024, bertempat di Grand Studio Metro TV, Jakarta. Acara yang sarat antusiasme ini merupakan salah satu tahapan penting dalam kampanye resmi yang diatur melalui Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024. PKPU ini mencantumkan debat sebagai metode kampanye wajib, bertujuan mempertemukan langsung paslon agar mereka bisa menyampaikan visi dan misi secara transparan kepada masyarakat.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kobar, Chaidir, mengungkapkan bahwa debat kali ini mengusung tema besar “Membangun Kobar Lebih Maju.” Melalui tema ini, setiap paslon diberi kesempatan untuk menampilkan visi, misi, serta ide-ide inovatif yang akan menjadi panduan pembangunan Kabupaten Kotawaringin Barat lima tahun mendatang.
“Dalam kesempatan ini, kedua pasangan calon berupaya menampilkan yang terbaik, menyampaikan visi, misi, dan gagasan yang mereka tawarkan kepada masyarakat Kobar sebagai pertimbangan dalam menentukan pilihan pada hari pemilihan nanti,” ungkap Chaidir dalam sambutannya.
Debat publik ini, menurut Chaidir, diharapkan menjadi momen penting yang dapat membantu masyarakat memahami perbedaan program kerja dari masing-masing pasangan calon. “Kami berharap debat ini menjadi panduan masyarakat dalam memilih pemimpin yang sesuai dengan harapan mereka. Kami ingin warga Kobar mendapat referensi yang jelas, sehingga dapat menentukan pilihan dengan bijak dan tepat,” tambahnya.
Meski digelar di Jakarta, debat publik ini disiarkan langsung agar warga Kobar dapat menyaksikan jalannya debat dari berbagai platform. Antusiasme masyarakat juga terasa, terlihat dari respons mereka di media sosial dan forum diskusi daring yang ramai membahas gagasan yang disampaikan oleh masing-masing paslon.
Salah satu topik yang dibahas dalam debat adalah upaya paslon dalam meningkatkan perekonomian daerah melalui pemberdayaan sektor pertanian, perkebunan, dan pariwisata. Kedua pasangan calon menawarkan solusi inovatif, mulai dari perbaikan infrastruktur pedesaan hingga program pelatihan dan pendampingan bagi pelaku usaha kecil dan menengah.
Selain itu, Chaidir juga mengimbau semua pihak untuk menjaga ketertiban, keamanan, dan persatuan selama berlangsungnya debat serta tahapan-tahapan Pilkada lainnya. Ia berharap, acara debat ini dapat mencerminkan demokrasi yang sehat dan damai, di mana seluruh elemen masyarakat turut menjaga stabilitas wilayah.
“Kami mengimbau kepada semua pihak untuk dapat menjaga ketertiban, keamanan, dan persatuan dalam debat kali ini. Semoga debat ini bisa menjadi referensi bagi warga Kobar dalam memilih paslon terbaik yang akan memimpin daerah ini ke arah yang lebih baik,” ujar Chaidir.
Di akhir sambutan, Chaidir mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kobar untuk tidak lupa menggunakan hak pilihnya pada hari pemungutan suara yang dijadwalkan pada Rabu, 27 November 2024. Pemungutan suara akan berlangsung mulai pukul 07.00 hingga 12.00 waktu setempat.
“Pemilihan ini adalah wujud partisipasi masyarakat dalam menentukan masa depan Kabupaten Kobar. Kami harap setiap warga yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak suaranya untuk memilih pemimpin yang akan membawa perubahan positif bagi Kobar,” pungkas Chaidir.
Dengan debat publik yang berlangsung lancar dan tertib, KPU Kobar berharap tahapan berikutnya, yakni masa tenang dan hari pemungutan suara, dapat berjalan sukses. Masyarakat diharapkan dapat menggunakan kesempatan ini untuk melihat dengan jelas program-program unggulan masing-masing paslon dan memilih berdasarkan visi dan misi yang paling sesuai dengan aspirasi mereka.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit