INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Tanaman porang belakangan menjadi perbincangan setelah Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah melihat potensi ekonomi dari komoditas porang di Desa Tukang Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (16/11/2021).
Bupati Kobar Nurhidayah bahkan meminta Kepala Desa se-Kobar untuk serius belajar dan mengembangkan komoditas tersebut karena diprediksi akan menjadi makanan sehat masa depan.
“Saya sudah sampaikan ke Kades untuk betul-betul kita seriusi komoditas baru ini, porang,” ujarnya saat meninjau Petani Porang Desa Tukang Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang, beberapa hari yang lalu.
Sementara itu Sudadi Petani porang di Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang ini menyebutkan, sebenarnya tanaman porang ini sudah lama dikembangkan.
Porang pada dasarnya termasuk jenis umbi-umbian. Porang banyak tersebar di Pulau Jawa, karena kontur tanah dan iklim di wilayah Jawa cocok untuk pertumbuhannya.
“Namun, Porang juga bisa tumbuh subur di Kalimantan Tengah khususnya Kotawaringin Barat, tanah di Kobar tanah gambut, tanah ini juga cocok buat tanaman porang,” kata Sudadi.
Bahkan, menurut Sudadi, berdasarkan pengalaman saya yang masuk grup se-Indonesia sudah ada yang tanya masalah tanah gambut itu, dan sudah banyak yang membuktikan bahwa tanaman porang di tanah gambut juga bagus sekali.
“Tanaman porang ini juga bisa ditanam di sela-sela tanaman Sawit asal tanaman sawit tersebut masih bisa di masuki sinar matahari dari umur 1 sampai 3 tahun,” ujar Sudadi.
Berikut fakta tanaman porang, yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Bahan baku industri hingga makanan
Buah porang bisa diolah menjadi lem ramah lingkungan, bahan campuran untuk industri kertas, perekat, cat, kain katun, wol, pengkilap kain alami, pembersih air, bahan obat, hingga isolator listrik.
Buahnya juga bisa jadi bahan makanan jepang seperti mi shirataki, konjac atau konyaku. Porang juga bisa jadi bahan pengental es krim.
2. Manfaat kesehatan
Selain berguna sebagai bahan baku industri, tanaman porang juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Berikut manfaat kesehatan tanaman porang.
– Menurunkan kolesterol
Manfaat ini bisa Anda peroleh dari konsumsi porang. Komponen glukomanan bisa mengurangi kolesterol dan memberikan rasa kenyang lebih lama daripada sumber pangan lain.
– Baik untuk diet
Sebagaimana dilansir Tanobat, tiap 100 gram porang hanya mengandung 3 kalori. Konsumsi porang tidak akan merusak program penurunan berat badan.
– Aman untuk penderita diabetes
Porang biasanya diolah menjadi tepung rendah kalori dan aman dikonsumsi baik saat diet atau buat penderita diabetes karena rendah indeks glikemik.
– Baik untuk pencernaan dan daya tahan tubuh.
Porang ini juga kaya akan serat sehingga baik untuk pencernaan dan daya tahan tubuh. Masalah pencernaan pun bisa dicegah semisal konstipasi hingga kanker usus besar.
3. Harga jual porang
Tanaman ini memiliki peluang besar untuk diekspor. Hal itu menjadi nilai strategis bagi tanaman ini.
Belum banyak petani porang saat ini. Umbi porang masih banyak berasal dari hutan dan tidak dibudidayakan. Beberapa sentra pengolahan tepung porang saat ini ada di beberapa daerah seperti Pasuruan, Madiun, Wonogiri, Bandung, Maros, Tapanuli, dan Padangsidimp
Harga porang bisa mencapai Rp2.500 untuk satu umbi dengan berat 4 kilogram. Untuk luas 1 hektare bisa ditanam sebanyak 6.000 bibit, sehingga bisa menghasilkan 24 ton/hektare. (Yus)