INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Sejumlah wilayah di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dihadapkan pada keadaan cuaca yang hujan terus menerus. Bahkan beberapa daerah terkena bencana banjir usai hujan besar.
Salah satunya pemukiman masyarakat beberapa tempat di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) sedang mengalami banjir. PT. Sawit Sumbermas Sarana (SSMS), Tbk – Citra Borneo Indah (CBI) Group dan PT. Jemms Wood Alam Semesta salurkan bantuan berupa paket sembako pada warga yang mengalami musibah tersebut.
Seperti yang dilakukan di Kelurahan Mendawai RT 10 dan 11, pada, Jumat, 23 September 2022 pagi. Bekerjasama dengan Perangkat Kelurahan Mendawai dan BPBD Kobar, PT. SSMS, Tbk – CBI Group dan PT. Jemms Wood Alam Semesta mendistribusikan bantuan paket sembako tersebut pada 330 KK yang bermukim di 2 RT tersebut.
“Total beras yang kami salurkan hari ini sebanyak 1,6 ton, minyak goreng 330 liter dan mie instan sebanyak 3300 bungkus atau 83 dus. Bantuan tersebut kemudian dikemas dalam bentuk paket sembako untuk kemudian dibagikan pada warga yang terdampak banjir,” ujar Manager HR&GA CBI Group Sulistio Purnomo.
Menurut Sulistio Purnomo, paket bantuan yang diserahkan hari ini disesuaikan dengan daftar yang kami terima oleh ketua RT yang lingkungannya terdampak banjir.
“Karena pemukiman warga yang terdampak banjir bukan hanya di Kelurahan Mendawai saja, beberapa hari lalu bantuan palet sembako seperti ini juga telah kami serahkan ke RT 12 Kelurahan Baru, Desa Umpang, Rangda dan Kondang, Desa Rungun, Kecamatan Kotawaringin Lama serta Desa Nanga Mua di Kabupaten Lamandau,” jelas Sulistio Purnomo.
Sulistio Purnomo mengatakan harapannya bantuan paket sembako yang disalurkan ini bisa sedikit meringankan beban warga yang saat ini sedang mengalami kebanjiran.
“Karena sudah sewajarnya perusahaan kami turut membantu meringankan beban warga. Terlebih perusahaan kami berlokasi di Kabupaten Kobar, jadi ini merupakan bentuk perwujudan rasa empati dan solidaritas terhadap kesulitan yang sedang dihadapi masyarakat belakangan ini,” tutup Sulistio Purnomo.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian
