INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Bupati Katingan, Sakariyas meminta pengawasan terhada realisasi anggaran APBN dioptimalkan. Hal ini disampaikan saat memimpin rapat tim evaluasi dan pengawasan realisasi anggaran (Tepra) Triwulan III Tahun 2022 di Aula Bappalitbang Jumat 7 Oktober 2022.
Sakariyas mengatakan, kegiatan ini untuk mendorong penyerapan anggaran secara optimal di lingkungan Pemkab Katingan sekaligus pengawasan terhadap realisasi anggaran APBN. Dia menjelaskan, Tepra menjadikan suatu integrasi, sinkronisasi sistem bagi perangkat daerah kecematan untuk melaporkan penyerapan anggaran dan realisasi pendapatan, wajib dilaporkan secara rutin, setiap awal bulan.
“Kepada perangkat daerah dan kecematan dapat menjelaskan apa yang menjadi kendala, sehingga dapat dilakukan perumusan alternatif solusi pemecahan masalah dan tindak lanjut,” ujarnya Sakariyas
Tepra Provinsi Kalteng untuk bulan Agustus 2022, realisasi penyerapan anggaran kabupaten Katingan dari APBN sebesar Rp 1.378.001.140.576,00 dengan realisasi fisik APBN sebesar 49,920 persen dan realisasi keuangan APBN sebesar Rp. 581.164.624.533,00 atau 42,1796 persen, berada pada urutan ke-12 dari 14 kabupaten atau kota di Kalimatan Tengah .
Realisasi pendapat untuk Bulan Agustus 2022, Katingan berada pada peringkat kelima se-Provinsi Kalteng dari target Rp. 1.297.926.074.584,00 dengan realisasi Rp. 750.387.694.841,00 atau sebesar 62,1296 persen.
Hasil rekapitulasi data Tepra per 30 September 2022 atau triwulan III Tahun 2022ini, realisasi fisik mencapai 57,42 persen dari target triwulan III sebesar 85 persen terdapat deviasi 27,58 persen dan realisasi keuangan sebesar 48,95 persen dari target 85 persen terdapat deviasi sebesar 36,05 persen.
APBN kabupaten Katingan Tahun anggaran 2022 sebesar Rp 1.378.00.140.576,00 penyerapan anggarannya sangat di pengaruhi oleh 5 perangkat daerah yang memiliki anggaran terbesar, yaitu dinas pendidikan kabupaten Katingan sebesar Rp. 331.729.278.005,00 dan bobot terhadap APBN sebesar 24,07 persen.
Badan pengelolaan keuangan dan aset daerah kabupaten Katingan dengan pagu anggaran Rp. 277.713.757.095,00 bobot terhadap sebesar 2915 persen namun didalamnya terdapat belanja transfer sebesar Rp. 205.431.827.100,00yang di kelola oleh perangkat daerah yang mengelola dana desa dan alokasi dana desa sebesar Rp. 984.915.967.744,00 dengan bobot terhadap APBN Katingan Tahun 2022sebesar 71,47149 persen.
Perangkat daerah dan kecematan instansi yang terdiri dari 21 perangkat daerah, 13 kecamatan 1 BLUD hanya mengelola dana sebesar Rp. 393.085.172.832,00 atau dengan bobot terhadap APBN Katingan hanya sebesar 28,53 persen
“Diminta perangkat daerah pengelola dana terbesar agar melakukan langkah-langkah segera dalam rangka percepatan realisasi anggaran pada triwulan IV Tahun anggaran 2022 ini Katingan tidak selalu berada pada posisi tiga terendah”,pungkasnya
Sakariyas berharap agar semua perangkat daerah dan kecematan dapat mengikuti kegitan ini, dengan seksama anggaran untuk triwulan IV Tahun 2022 dapat ditingkatkan sesuai target yang telah ditentukan. (**)
Editor: Irga Fachreza