INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Bupati Katingan, Sakariyas membuka Musyawarah Wilayah IX Muhammadiyah dan Aisyiyah Kalimantan Tengah Tahun 2023 20-21 Rajab 1444H/ 11-12 Februari 2023 M. Ini merupakan sejarah baru bagi masyarakat Katingan, karena dipercaya sebagai tuan rumah musyawarah wilayah ke Sembilan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kalimantan Tengah.
Menurut Sakariyas ini merupakan kepercayaan yang besar dan yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi organisasi sosial kemasyarakatan di kabupaten Katingan agar lebih aktif lagi mengembangkan diri dan kemampuannya dalam membina dan membimbing masyarakat untuk lebih maju dan berkembang lagi.
“Kabupaten katingan sangat banyak organisasi sosial keagamaan, tidak semuanya mampu berkembang dengan baik. Untuk itu, pemerintah daerah selalu mendukung dan membina organisasi tersebut, agar dapat memberikan manfaat yang besar bagi kemajuan masyarakat dan daerah,” katanya, Sabtu 11 Februari 2023.
“Setiap tahun, pemerintah daerah selalu menganggarkan bantuan bagi ormas-ormas ini, dengan harapan bantuan tersebut dapat menjadi stimulus bagi mereka agar lebih aktif dan kreatif mengembangkan diri,” sambung Bupati Katingan Sakariyas.
Bupati mengakui bahwa Muhammadiyah di Katingan ini sangat maju dan berkembang dengan baik. “Di Tumbang Sanamang sana, sebagai salah satu daerah Hulu di Sungai Katingan, mereka memiliki sekolah, dan sekolah tersebut telah berhasil luluskan generasi muda yang berprestasi, banyak alumnus sekolah Muhammadiyah Tumbang Sanamang yang mampu menjadi pejabat daerah,” ungkapnya.
Lanjutnya belum lagi di Tumbang Samba, mereka juga memiliki lembaga pendidkan yang maju dan berkembang dengan baik. Sekolah Muhammadiyah mendapat kepercayaan dari masyarakat sebagai lembaga pendidkan yang mampu mendidik dan membina siswa-siswinya menjadi generasi yang unggul dan berprestasi. Di kasongan ini, selain memiliki lembaga pendidikan mulai dari taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah menengah, sekolah mengengah atas, bahkan sampai perguruan tinggi Muhammadiyah sudah punya.
“Kami sangat mendukung agar perguruan tinggi yang ada sekarang, yang merupakan bagian dari Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, suatu saat berubah menjadi Universitas Muhammadiyah Katingan. Hal ini karena Universitas Muhammadiyah yang ada di Kasongan ini telah memberikan andil besar dalam rangka meningkatkan kualitas aparatur sipil negara di pemerintah daerah Kabupaten Katingan,” imbuhnya.
Banyak pegawai pemerintah daerah yang dapat menyelesaikan pendidikan sarjananya di Universitas Muhammadiyah Palangka Raya kampus Kasongan.
Bupati juga menyebut kehidupan keagamaan di katingan ini sangat harmonis. Semua pemeluk agama berkesempatan untuk berkembang dengan baik. Pemerintah daerah selalu memfasilitasi kegiatan keagamaan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Semua pemeluk agama dapat melaksanakan kegiatan ibadah ditempat ibadah masing-masing. Semua rumah ibadah pemerintah daerah bantu, walaupun tidak dilakukan serentak tetapi bertahap karena anggaran yang tersedia sangat terbatas untuk itu.
Pemerintah daerah sangat berharap bahwa pemeluk agama dapat berkreasi dan berinovasi dalam rangka mencari sumber-sumber pendanaan lain yang mungkin dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan sarana ibadah.
“Kepada seluruh panitia daerah dan pendukung acara saya ucapkan terima kasih telah bekerja dengan segenap kemampuan sehingga acara ini dapat terselenggara dengan baik,” tutup Bupati.
Editor: Andrian