INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Bupati Katingan, Sakariyas membuka secara resmi kegiatan Musabaooh Tilawatil Quran (MTQ) XV dan Festival Seni Qasidah (FSQ) VIII tingkat Kabupaten Katingan. Kegiatan ini digelar di lapangan Spost Center kereng Humbang Kasongan, Senin 19 Juni 2023, Malam.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa Alquran adalah Kallam Ilahi yang diturunkan sebagai mukjizat kepada Nabi Muhammad. Alquran mengandung nilai-nilai yang berhubungan dengan keimanan, syariah, akhlak serta peraturan-peraturan yang mengatur tingkah laku dan tata cara hidup manusia, baik sebagai mahluk individu maupun makhluk sosial,” ungkap Bupati Sakariyas.
Sakariyas mengatakan, Alquran juga mengandung falsafah, kisah-kisah dan sumber dari segala sumber ilmu pengetahuan sebagai pelajaran, nasihat dan pencerdasan bagi umat manusia. Ditambahkan, Katingan merupakan daerah yang pluralistik, hal ini ditunjukan dengan bermacam agama yang tumbuh dan berkembang.
“Hal ini membuktikan bahwa umat muslim telah dapat menampilkan Islam sebagai rahmat bagi semesta alam atau Rahmatan Lill Alamin. Dengan cara itu meskipun ada keragaman suku, bahasa dan agama. Masyarakat katingan dapat hidup berdampingan satu sama lain, saling hormat-menghormati dan saling menghargai satu sama lainnya,” ujarnya.
Selain itu, kata Sakariyas dapat diimplementasikan dalam tujuan Katingan yaitu, meningkatnya kualitas sumber daya manusia yang salah satu aspek utamanya adalah pembangunan bidang mental spiritual untuk meningkatkan kualitas kehidupan beragama.
Sehingga terbentuk bimbingan,membina dan menghindarkan umatnya dari tindakan-tindakan yang tidak terpuji dan terus berjuang tiada henti untuk membawa umatnya pada kehidupan yang senantiasa berada di bawah naungan Alquran kehidupan yang teduh, harmoni dan seimbang dunia akhirat. Jika terjadi kesalahpahaman dan perbedaan pendapat dalam kehidupan bermasyarakat,
“Kita selesaikan dengan damai, dengan mengedepankan dialog, musyawarah dan mufakat. Janganlah kita membiasakan diri mengedepankan kekerasan dalam menyelesaikan masalah,” katanya.
Bahkan Bupati Sakariyas menjelaskan, semua itu akan dapat lakukan apabila kita menjalankan dan menyiarkan ajaran Islam secara benar sesuai dengan kandungan alour’an. Kegiatan MTQ dan FSQ ini telah menjadi tradisi yang diselenggarakan mulai dari tingkat kelurahan dan desa hingga tingkat nasional sebagai sarana untuk meningkatkan ukhuwah islamiyah guna mewujudkan masyarakat yang beriman, bertaowa, serta berakhlak mulia.
“Maka kita jadikan MTQ XV dan FSQ VI tingkat kabupaten ini sebagai salah satu media untuk menebarkan syiar islam yang menjadi kewajiban bagi umat islam untuk tekun membaca, mempelajari dan mengamalkan ajaran al-0uran ditengah derasnya arus perubahan sosial dan budaya dewasa ini,” jelasnya.
Kepada para kafilah peserta MTQ dan FSQ yang datang dari seluruh kecamatan, saya mengucapkan selamat berkompetisi. Tunjukan segenap kemampuan saudara semaksimal mungkin. Dengan begitu, kata dia, hasil yang diperoleh dapat terwujud sesuai dengan yang diharapkan.
“Masing-masing dari saudara adalah insan terbaik yang saya yakin memiliki potensi luar biasa. Dalam sebuah kompetisi, berkompetisilah semaksimal mungkin, tunjukan sportifitas dan kebesaran hati, insyaallah kegiatan ini akan memberikan berkah yang luar biasa bagi saudara,” ujarnya.
Kepada dewan hakim dewan juri, saya harapkan melaksanakan tugas dengan senantiasa menjunjung nilai-nilai sportifitas serta keadilan. Mari jadikan kompetisi ini sebagai salah satu jalan untuk menggapai ridho Allah SWT. Dengan begitu, pertanggungjawaban atas keputusan juri tidak hanya sebatas kepada manusia, namun juga kepada Allah SWT.
“Pilihlah peserta terbaik untuk mewakili Kabupaten Katingan ke jenjang kompetisi yang lebih tinggi, dan semoga Allah SWT memberikan bimbingannya kepada kita semua,” pungkasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza