INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan, siap mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di setiap Kecamatan dan di beberapa wilayah yang dianggap rentan terjadi karhutla di Kabupaten Katingan.
Kepala BPBD Kabupaten Katingan, Markus mengatakan, kesiapannya ini memang layak dilakukan. Dia menambahkan, selain disiagakan di BPBD, peralatan juga disiagakan di sejumlah Pos karhutla yang ada di hampir setiap Kecamatan dan di beberapa wilayah rentan karhutla di Katingan.
Tidak hanya itu, personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Damkarmat, UPT Dinas Kehutanan, Tagana, damkar dari perusahaan, damkar swasta dan sejumlah instansi pertikal lainnya serta relawan juga ikut membatu setiap ada terjadi karhutla.
“Ini membuktikan bahwa adanya kekompakan semua elemen untuk mengantisipasi karhutla dan sekaligus menindaklanjutinya,” kata Markus, Senin 3 Juli 2023.
Dirinya mengucapkan dalam antisipasi karhutla ini, BPBD dan instansi terkait lainnya bukan hanya sekedar kesiapan saja, tapi juga melakukan patroli setiap harinya.
“Jika terjadinya kebakaran sekecil apapun langsung diupayakan untuk dilakukan pemadaman.
Sehingga tidak menjadi besar,”ungkapnya.
Selain itu, dirinya menambahkan kabupaten katingan pada tahun 2023 ini bebas asap. Karena, jika karhutla meluas di daerah kita tentu saja akan mengeluarkan asap di mana-mana seperti kejadian beberapa tahun yang lalu.
Untuk dampaknya bukan cuma di Indonesia, tetapi sampai luar negeri asap tersebut, selain terkendalanya aktivitas masyarakat dan sulitnya transportasi darat, sungai dan melalui udara, juga terganggunya kesehatan masyarakat.
“Salah satunya terganggunya alat pernafasan di tubuh kita dan juga pengelihatan atau mendatangkan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA),”ujarnya.
“Saya berharap agar semua masyarakat Katingan untuk menjaga lingkungannya masing-masing, sehingga terhindar dari bencana karhutla,” pungkasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza