INTIMNEWS.COM, KATINGAN – Gereja Ekasinta Kecamatan Tasik mulai banjir tanggal 14 September 2021, hingga situasi banjir sudah surut.
Sekarang mulai tanggal 19 – 20 September 2021, air naik hingga batas kaca rumah dan juga gereja setempat.
Para warganya pun masih diungsikan hingga saat ini. Tidak ada korban jiwa untuk para warga, namun hewan peliharaan setempat masih belum diketahui keadaannya. Dikarenakan air masih belum surut, serta arus banjir masih kencang.
Mengetahui hal tersebut, BKMP (Badan Koordinasi Mahasiswa Papua) Se-Kalimantan memberikan bantuan tunai kepada masyarakat yang terdampak banjir.
Ketua BKMP Se-Kalimantan, Toni Wenda memastikan langung keadaan desa serta kondisi dari seluruh warga desa. Selain itu, Toni juga menanyakan mengenai bantuan dari berbagai pihak yang ada.
Harapan warga setempat adalah dalam satu hingga dua hari bisa beraktivitas kembali, serta jemaat dan warga setempat dapat berbibadah kembali. Hal itu disampaikan Pendeta Gereja GKE Tagal Asi Talian Gereng.
Seusai menyerahkan bantuan, Toni mengungkapkan perasaannya karena bisa ke lokasi banjir secara langsung.
“Kami merasa bahagia karena kami bisa melihat dengan mata kepala kami sendiri bagaimana kejadiannya dan bagimana menghadapi musibah banjir warga setempat,” ungkap Toni.