INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Dalam mengupayakan kestabilan harga pangan dan ketersediaan bahan pokok masyarakat. Pemkab Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar gerakan pangan murah dan gelar produk pangan lokal, di Rumah Jabatan Bupati, Kamis (16/11/2023).
Hal ini sebagai upaya pengendalian inflasi yang dilakukan oleh Pemkab Kobar melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi UKM, digelar pasar murah jelang natal dan tahun baru.
Kegiatan yang dibuka oleh Pj. Bupati Kobar Budi Santosa di halaman Rumah Jabatan Bupati Kobar, ini selain bertujuan mengendalikan inflasi daerah yang biasanya terjadi jelang hari besar.
“Ini bertujuan membantu masyarakat kurang mampu yang mungkin terdampak dalam memenuhi kebutuhan pokok dan penting yang berkualitas dengan harga terjangkau,” jelas Pj. Bupati.
Menurut Pj. Bupati dari paket sembako seharga Rp 150.000, Pemkab Kobar mensubsidi Rp 100.000. “Sehingga masyarakat bisa menebus paket sembako tersebut seharga Rp 50.000. Kami mohon maaf, hanya mampu mensubsidi Rp 100.000,” jelas Pj. Bupati.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perindagkop UKM Kobar Alfan Khusnaini, mengatakan pasar murah yang dilakukan di Kabupaten Kobar digelar di 6 kecamatan.
“Pada pelaksanaan pasar murah ini disediakan sebanyak 5.580 paket. Diprioritaskan kepada masyarakat yang kurang mampu, 1 kepala keluarga hanya diperbolehkan untuk membeli 1 paket sembako yang terdiri dari 1 beras 5 kg, gula pasir 2 kg dan 2 liter minyak goreng,” jelas Alfan Khusnaini.
Alfan Khusnaini menjelaskan sebenarnya kegiatan pasar murah guna mengendalikan inflasi di Kabupaten Kobar ini juga sudah dilakukan di Kecamatan Pangkalan Lada sebanyak 500 paket tanggal 14 November 2023.
“Kemudian hari ini di Kecamatan Arut Selatan tersedia 1.586 paket. Kemudian Pangkalan banteng 1000 paket, Arut Utara 750 paket dan Kotawaringin Lama 705 paket dan semuanya bakal dilaksanakan minggu ketiga November 2023,” tutup Alfan Khusnaini.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian