Berbagi Berkah, Masjid Kubah Kecubung Rutin Bagikan Makanan Berbuka
Ahmad Suhairi
14 Maret 2025 5:41 pm
.
2 min read
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Masjid Kubah Kecubung Palangka Raya kembali menjadi tempat favorit masyarakat untuk berbuka puasa selama Ramadan. Selain karena suasananya yang nyaman, masjid ini juga rutin membagikan makanan dan takjil secara gratis kepada para jamaah.
Masjid yang berlokasi di Jalan RTA Milono dekat Bundaran Burung ini dikenal sebagai salah satu masjid terbesar di Palangka Raya. Setiap tahun, selama bulan suci, masjid ini menyediakan hidangan berbuka bagi masyarakat yang ingin melepaskan dahaga setelah seharian berpuasa.
Nuruddin, salah satu pengurus masjid, mengungkapkan bahwa makanan dan takjil yang disediakan berasal dari donasi masyarakat sekitar.
“Untuk makanan berbuka, ada yang berasal dari pemilik rumah makan, ada juga yang dari donasi individu atau organisasi masyarakat. Jika tidak ada donasi, maka dana dari kas masjid yang digunakan,” ujarnya, Kamis, 13 Maret 2025.
Ia menegaskan bahwa semua orang diperbolehkan untuk berbuka puasa di masjid ini tanpa terkecuali.
“Siapa pun boleh datang, baik itu musafir, mahasiswa, maupun masyarakat sekitar,” tambahnya.
Menurutnya, kegiatan berbagi makanan berbuka ini bertujuan untuk membantu sesama dan semata-mata mengharapkan ridho Allah SWT.
“Kami ingin meringankan beban masyarakat sekaligus menghidupkan semangat kebersamaan di bulan suci ini,” katanya.
Setiap menjelang Magrib, halaman Masjid Kubah Kecubung selalu dipenuhi oleh jamaah yang menunggu waktu berbuka. Beberapa dari mereka membaca doa, bersalawat, dan melantunkan Surah Yasin sebelum menikmati hidangan yang disediakan.
Salah satu jamaah, Fajar, mengaku senang bisa berbuka puasa di Masjid Kubah Kecubung.
“Tempatnya nyaman, makanannya enak, dan suasananya penuh kekeluargaan. Setelah berbuka, kami bisa langsung melaksanakan salat Magrib berjamaah,” ungkapnya.
Keberadaan takjil gratis ini juga sangat membantu bagi para musafir yang sedang dalam perjalanan.
“Kadang ada orang yang tidak sempat membeli makanan saat adzan Magrib berkumandang, jadi mereka bisa mampir ke sini untuk berbuka,” tutur Nuruddin.
Baca Juga:
Selain berbagi takjil, Masjid Kubah Kecubung juga mengadakan berbagai kegiatan keagamaan selama Ramadan. Mulai dari pengajian, ceramah agama, hingga salat Tarawih berjamaah.
“Setiap malam ada pengajian dan ceramah Ramadan yang disampaikan oleh ustaz-ustaz lokal maupun dari luar daerah. Ini menjadi bagian dari syiar Islam di masjid ini,” ujar Nuruddin.
Ia berharap keberkahan Ramadan semakin terasa dengan adanya program berbagi ini. “Semoga semakin banyak masyarakat yang meramaikan masjid, tidak hanya di bulan Ramadan, tetapi juga di hari-hari biasa,” harapnya.
Dengan adanya tradisi berbagi ini, Masjid Kubah Kecubung tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol kebersamaan dan kepedulian sosial.
Penulis: Suhairi
Editor: Maulana Kawit
Berita Rekomendasi
