INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Kapolsek Baamang, AKP Beno Hertanto menyebut bahwa pencegahan balap liar (bali) harus melibatkan semua pihak. Alasannya agar masalah tersebut dapat teratasi dengan efektif.
Menurutnya, hal itu sesuai dengan perintah Kapolres bahwa balap liar ini harus dicegah bersama-sama, baik dengan sosialisasi maupun dengan sikap preventif lainnya.
“Semua pihak mulai dari orang tua, tokoh agama maupun masyarakat hingga guru harus terlibat mecegah balap liar,” kata Beno. Rabu, 3 Agustus 2022.
Mengingat saat ini yang dominan melakukan balap liar adalah pengendara di bawah umur alias tergolong pelajar.
Sementara itu, Kapolres Kotim AKBP, Sarpani menyebut pihaknya telah melakukan tindakan tegas dan humanis kepada para pengguna knalpot brong. Dengan cara membina para pengguna agar tidak memakainya lagi.
“Ada ratusan kendaraan menggunakan knalpot brong (bising) yang kita amankan, kita lakukan pembinaan kepada mereka karena knalpot brong adalah salah satu keresahan masyarakat,” bebernya