INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Aliansi Penggeran Industri (API) Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalukan inventarisir terhadap pelaku usaha setempat. Ratusan pelaku usaha didata untuk dibuat database.
Menurut ketua API UMKM Kotim, Fifit Handayani, hal itu bertujuan untuk mempermudah pihaknya apabila mendapatkan bantuan atau hal-hal yang sifatnya dalam membantu perkembangan pelaku usaha.
“Ini kita lakukan secara bertahap, mengingat API UMKM Kotim menghimpun ratusan pelaku UMKM. Untuk itu kita berharap dengan adanya inventarisir data nanti, kita mengetahui kendala dan potensi apa yang ada pada pelaku usaha tersebut. Serta untuk dapat menggali potensi serta pembinaan secara berkala pada pelaku usaha,” ungkap Fifit Handayani, Senin 8 Maret 2021.
Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan inventarisir tersebut sejak pekan lalu. Dia mengatakan bahwa pelaku usaha di Kotim saat ini tengah bangkit di tengah pandemi Covid-19. Untuk itu dirinya mensiasati hal tersebut untuk mempermudah hal-hal yang berkaitan dengan bantuan apabila nanti ada pada sasaran pelaku UMKM. (*)