INTIMNEWS.COM, KUALA KAPUAS – Tim penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan Kantor Bupati Kapuas di Jalan Pemuda Km 5,5. Setelah lima jam melakukan penggeledahan, KPK keluar dengan membawa dua buah koper.
Dari panatauan intimnews.com, Selasa 28 Maret 2023, kantor yang terletak di Jalan Pemuda Km 5,5 Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah terlihat dua polisi sedang berjaga di depan rumah berpagar hitam itu. Sekira pukul 15:30 WIB, satu persatu penyidik KPK keluar dari bangunan tersebut.
Tampak satu koper berwarna hitam berukuran sedang dibawa keluar. Koper tersebut langsung dimasukkan ke bagasi belakang mobil. Beberapa saat kemudian, satu koper berwarna silver dibawa lagi dari lokasi penggeledahan. Sayangnya penyidik KPK tak menyebut isi koper yang dibawa.
Diketahui penyidik KPK sebelumnya melakukan penggeledahan di Kantor Bupati Kapuas sejak pukul 11.00 WIB. Kendati begitu, tak diketahui ada tidaknya Ben Brahim selama penyidik melakukan penggeledahan.
“Dari siang lah (mulai penggeledahan),” kata salah seorang polisi yang berjaga.
Sebelumnya, Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri membenarkan adanya penggeledahan di rumah Ben Brahim.
Ali mengatakan, penggeledahan di Kantor Bupati Kapuas ini berkaitan dengan kasus penyidikan tindak pidana korupsi dengan modus pemotongan pembayaran gaji ASN. Selain itu, Ben Brahim beserta isteri, Ary Egahni diduga menerima suap terkait jabatannya sebagai penyelenggara negara. (**)
Editor: Irga Fachreza
